KARYA TULIS ILMIAH
“Hubungan
Kedisplinan Siswa Kelas 12 A Dengan Ketersediaan Makanan Saat Makan Siang Di Dinning Room SMA Lokon st. Nikolaus Tomohon”
DISUSUN
OLEH :
GRATSIA
THEODORIN BUNGKURAN
1813
XII IPA A
SMA LOKON ST. NIKOLAUS TOMOHON
2017
KATA PENGANTAR
Puji syukur patutlah kita naikkan ke hadirat Tuhan
yang Maha Kuasa karena atas kasih dan penyertaannya karya tulis ilmiah dengan judul " Hubungan kedisiplinan siswa kelas 12 A dengan ketersediaan makanan di dinning room SMA Lokon st. Nikolaus Tomohon" boleh selesai tepat pada waktunya. Dalam pembuatan karya tulis ilmiah ini, ditemui banyak hambatan namun dengan dukungan dan bantuan dari orang tua, guru mata pelajaran, guru pembimbing dan teman-teman akhirnya karya tulis ilmiah ini pun selesai. Karya tulis ilmiah ini pastilah tidak lepas dari kekurangan-kekurangannya, untuk itu kritik dan saran yang membangun sangat diharapkan untuk kesempurnaan pembuatan karya tulis-karya tulis ilmiah selanjutnya. Akhir kata, terima kasih sudah meluangkan waktu untuk membaca karya tulis ilmiah ini dan selamat membaca.
Penulis
LEMBAR PERSETUJUAN
Karya tulis ilmiah dengan judul “Hubungan
kedisiplinan siswa kelas 12 A dengan ketersediaan makanan saat makan siang di dinning room SMA Lokon St. Nikolaus
Tomohon” telah disetujui pada :
Tomohon,
November 2017
Oleh :
Guru Pembimbing Akademik Guru Mata Pelajaran
Tomy
Moga
Nouvry Mukuan
ABSTRAK
This study is about the disciplinary relationship of twelve-grade A students with the availability of food in the Lokon Saint Nicholas Senior High School dining room. The object of research is twelve grade A students of Lokon Saint Nicholas Senior High School. Discipline id derived from the Latin “discipline” which means the practice or education of property, spirituality and development character. Based on the results of research that has been done, discipline affected the availability of food during lunch at the dinning room of Lokon Saint Nicholas Senior High School. The relationship or influence that is when the students 12th grade A discipline to obey lunch hour at dinning room Lokon Saint Nicholas Senior High School then 12th grade A students will get the opposite food when the students of grade 12 A do not discipline to obey lunch hour at dinning room Lokon Saint Nicholas Senior High School, the students will not get the food.
BAB I
PENDAHULUAN
A.
Latar
Belakang Masalah
SMA
Lokon st. Nikolaus Tomohon adalah sekolah berasrama unggulan yang ada di
Tomohon, Sulawesi Utara. Sekolah ini mewajibkan setiap siswanya untuk tinggal
di asrama yang disediakan oleh pihak sekolah. Di asrama, para siswa diajarkan
untuk mandiri dan disiplin. Kedisiplinan adalah hal utama yang dibangun sebagai
karakter khas siswa SMA Lokon. Kedisiplinan selalu diterapkan dalam setiap
kegiatan yang dilakukan oleh siswa-siswi SMA Lokon misalnya pada saat bangun
pagi, pergi ke sekolah, makan di dinning
room, belajar mandiri di asrama dan lain-lain.
Dalam pelaksanaanya, masih ada banyak siswa
yang kurang disiplin saat melakukan
kegiatan wajib di sekolah dan asrama. Salah satu masalah yang sering terjadi
akhir-akhir ini adalah ketidakdisiplinan pada waktu makan siang yang
mengakibatkan para siswa tidak mendapat makanan. Hal tersebut sangat menarik
karena saya juga memiliki pengalaman tidak mendapat makanan saat makan siang di
dinning room SMA Lokon St. Nikolaus Tomohn dan karena
itulah saya tertarik untuk melakukan penelitian tentang “HUBUNGAN KEDISIPLINAN
SISWA KELAS 12 A DENGAN KETERSEDIAAN MAKANAN SAAT MAKAN SIANG DI DINNING ROOM
SMA LOKON ST. NIKOLAUS TOMOHON”.
B.
Rumusan
Masalah
Berdasarkan
latar belakang masalah tersebut, dapat dirumuskan beberapa masalah yaitu :
·
Adakah hubungan kedisiplinan siswa kelas
12 A dengan ketersediaan makanan saat makan siang di dinning room SMA Lokon St. Nikolaus Tomohon?
·
Bagaimanakah pengaruh kedisplinan siswa
kelas 12 A terhadap ketersediaan makanan saat makan siang di dinning room SMA Lokon St. Nikolaus
Tomohon?
C.
Batasan
Masalah
Ruang
lingkup penelitian ini adalah siswa kelas 12 A di SMA Lokon st. Nikolaus
Tomohon yang menjadi sumber informasi. Waktu yang diperlukan untuk melakukan
penelitian ini kurang lebih 3 minggu.
D.
Tujuan Penelitian
Tujuan yang
ingin dicapai melalui penelitian ini, antara lain :
·
Untuk mengetahui apakah kedisiplinan siswa
kelas 12 A memiliki hubungan dengan ketersediaan makanan saat makan siang di dinning room SMA Lokon St. Nikolaus
Tomohon
·
Untuk mengetahui bagaimana pengaruh
kedisiplinan siswa kelas 12 A terhadap
persediaan makanan saat makan siang di dinning
room SMA Lokon St. Nikolaus Tomohon
E.
Manfaat Penelitian
Penelitian ini bermanfaat untuk meningkatkan
pengetahuan siswa-siswi SMA Lokon khususnya siswa-siswi kelas 12 A tentang
hubungan kedisplinan dengan ketersediaan makanan di dinning room SMA Lokon St. Nikolaus Tomohon. Setelah mengetahui
hubungan antara kedisiplinan dengan ketersediaan makanan, para siswa diharapkan
untuk lebih disiplin mematuhi peraturan yang ada mengenai jam makan dan
lain-lain.
F.
Keaslian
Penelitian
Penelitian ini adalah penelitian pertama
tentang hubungan kedisiplinan dengan ketersediaan makanan saat makan siang di dinning room SMA Lokon St. Nikolaus
Tomohon dengan objek kelas 12 A . Judul karya tulis ilmiah yang ada merupakan
hasil murni pemikiran saya dengan bantuan serta saran dari guru pembimbing
akademik dan guru mata pelajaran.
BAB
II
TINJAUAN
PUSTAKA
A Landasan
Teori
Kata
disiplin berasal dari Bahasa latin “discipline”
yang berarti latihan atau pendidikan kesopanan dan
kerohanian serta pengembangan tabiat. Menurut Depdiknas (2001), disiplin atau
tertib ialah suatu sikap konsisten dalam melakukan sesuatu. Menurut James
Drever (dari sisi psikologis), disiplin ialah kemampuan mengendalikan perilaku
yang berasal dari dalam diri seseorang sesuai dengan hal-hal yang telah diatur
dari luar atau norma yang sudah ada. Menurut John Macquarrie(dari segi etika),
disiplin ialah suatu kemauan dan perbuatan seseorang dalam mematuhi seluruh
peraturan yang telah terangkai dengan tujuan tertentu.
Menurut
KBBI, ketersediaan adalah kesiapan suatu sarana (tenaga, barang, modal,
anggaran) untuk dapat digunakan atau dioperasikan dalam waktu yang telah
ditentukan. Berdasarkan pengertian tersebut, ketersediaan makanan adalah kesiapan makanan untuk dapat digunakan dalam
waktu yang telah ditentukan dan dalam hal ini pada saat jam makan siang di dinning room SMA Loko st. Nikolaus
Tomohon.
Dinning room adalah kata dalam Bahasa
inggris yang berarti ruang makan. Menurut KBBI, Ruang makan adalah ruangan
yang digunakan untuk keperluan makan.
SMA Lokon st. Nikolaus Tomohon memiliki fasilitas dinning room atau ruang makan yang digunakan untuk keperluan makan seluruh
siswa dan staff SMA Lokon st. Nikolaus Tomohon.
Menurut KBBI, makanan adalah segala
bahan yang kita makan atau masuk ke dalam tubuh yang membentuk atau mengganti
jaringan tubuh, memberikan tenaga, atau mengatur semua proses dalam tubuh
B
Kerangka Teori
Kedisiplinan adalah karakter yang dibangun untuk
menjadi ciri khas siswa-siswi SMA Lokon
st. Nikolaus Tomohon. Namun pada kenyataannya masih sering terjadi ketidakdisiplinan
di SMA Lokon st. Nikolaus Tomohon. Salah satunya adalah ketidakdisiplinan saat
jam makan siang. Ketidakdisplinan saat jam makan siang berhubungan dengan
ketersediaan makanan di dinning room.
C
Kerangka Konsep Penelitian
Teori
yang diperlukan adalah beberapa pendapat para ahli berkaitan dengan masalah
yang diteliti dan juga pendapat atau tanggapan dari sampel-sampel yang akan
dambil dari siswa-siswi kelas 12 A SMA Lokon st. Nikolaus Tomohon yang akan
dilakukan melalui mengisian questioner mengenai
masalah yang sedang diteliti.
D.
Hipotesis
·
Kedisiplinan siswa kelas 12 A tahun ajaran
2017/2018 memiliki hubungan dengan ketersediaan makanan saat makan siang di dinning room SMA Lokon St. Nikolaus Tomohon
·
Pengaruh atau hubungan kedisiplinan dengan
ketersediaan makanan saat makan siang di dinning
room SMA Lokon St. Nikolaus Tomohon adalah
saat siswa-siswi kelas 12 A disiplin maka mereka akan memperoleh makanan dan
saat siswa-siswi kelas 12 A tidak disiplin mereka tidak memperoleh makanan .
BAB III
METODE PENELITIAN
A.
Lokasi dan waktu penelitian
Penelitian dengan judul “Hubungan
kedisiplinan siswa Kelas 12 A dengan ketersediaan makanan saat makan siang di dinning room SMA Lokon St. Nikolaus
Tomohon” dilaksanakan di dalam area kampus SMA Lokon St. Nikolaus Tomohon dan
berlangsung selama bulan Oktober sampai November 2017. Waktu yang digunakan
untuk penelitian pada saat makan siang, jam studi mandiri dan jam pembelajaran
PKW.
B.
Metode Penelitian
Metode Penelitian yang digunakan dalam
karya tulis ilmiah ini adalah metode penelitian deskriptif yaitu metode penelitian yang hasil
penelitiannya dapat diukur dan disajikan dalam bentuk data berupa angka.
C.
Populasi dan Sampel Penelitian
1.
Populasi penelitian
Populasi
yang dijadikan objek penelitian adalah siswa kelas 12 A SMA Lokon St. Nikolaus
Tomohon tahun ajaran 2017/2018.
2.
Sampel penelitian
Sampel
penelitian yang saya ambil adalah 60% dari total populasi siswa kelas 12 A SMA
Lokon St. Nikolaus Tomohon yaitu 17 orang.
D.
Variabel Penelitian dan Definisi
Operasional
1.
Variabel Penelitian
Variabel yang digunakan dalam penelitian
ini adalah “Bagaimanakah pengaruh kedisiplinan siswa kelas 12 A SMA Lokon St.
Nikolaus Tomohon tahun ajaran 2017/2018 terhadap ketersediaan makanan saat
makan siang di dinning room SMA
Lokon St. Nikolaus Tomohon?’
2.
Definisi Operasional
Definisi Operasional yang digunakan
dalam karya tulis ilmiah ini adalah mengetahui pendapat para siswa kelas
12 A SMA Lokon St. Nikolaus Tomohon
tahun ajaran 2017/2018 mengenai pengaruh
kedisiplinan terhadap ketersediaan makanan saat makan siang di dinning room SMA Lokon St. Nikolaus
Tomohon melalui questioner
E. Instrument Penelitian
Instrumen penelitian ini berupa questioner yang dibuat dan
dibagikan kepada sampel untuk pengambilan data.
F. Teknik
Pengolahan Data
Teknik mengolah data dilakukan dengan cara mengolah
hasil questioner, melihat kesesuaian hasil questioner dan fakta yang ada.
Selanjutnya data yang diperoleh dari questioner
tersebut diolah menjadi kalimat-kalimat yang menjadi hasil penelitian dan
isi kesimpulan penelitian.
BAB IV
HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
A.
Hasil Penelitian
Hasil
penelitian tentang “Hubungan Kedisiplinan Siswa Kelas 12 A Dengan Ketersediaan
Makanan saat makan siang di dinning room”
akan disajikan dalam bentuk table tabulasi sebagai berikut :
No
|
Pertanyaan
|
Jawaban
|
|
F
|
%
|
||
1.
|
Apakah anda pernah tidak mendapat makanan
saat makan siang di dinning room SMA
Lokon St. Nikolaus Tomohon?
Ya
Tidak
|
15
2
|
88.2
11.8
|
JUMLAH
|
17
|
100
|
Dari table diatas dapat
dilihat bahwa ada 88,2% siswa kelas 12 A yang pernah tidak mendapat makanan
saat makan siang di dinning room SMA
Lokon St. Nikolaus Tomohon dan 11,8% yang selalu mendapat makanan saat makan
siang di dinning room SMA Lokon St.
Nikolaus Tomohon.
No
|
Pertanyaan
|
Jawaban
|
|
F
|
%
|
||
2.
|
Menurut anda,
apakah hal tersebut terjadi karena keterlambatan anda hadir di dinning room ?
Ya
Tidak
|
11
6
|
64.7
35.3
|
JUMLAH
|
17
|
100
|
Dari table diatas dapat
dilihat bahwa ada 64,7% responden yang tidak mendapat makanan karena terlambat
hadir di dinning room dan 35.5% siswa tidak mendapat makanan karena alasan
lainnya
No
|
Pertanyaan
|
Jawaban
|
|
F
|
%
|
||
3.
|
Keterlambatan
adlah salah satu contoh dari sikap yang tidak disiplin. Menurut anda, apakah
kedisiplinan berpengaruh terhadap ketersediaan makanan ( Mendapatkan makanan)
di dinning room SMA Lokon St.
Nikolaus Tomohon?
Ya
Tidak
|
11
6
|
64.7
35.3
|
JUMLAH
|
17
|
100
|
Dari
table diatas dapat dilihat bahwa 64.7% responden menjawab bahwa kedisiplinan
berpengaruh terhadap ketersediaan makanan di dinning room SMA Lokon St.
Nikolaus Tomohon dan 35.3% menjawab bahwa kedisiplinan tidak berpengaruh
terhadap ketersediaan makanan di dinning room SMA Lokon St. Nikolaus Tomohon
B. Pembahasan
hasil penelitian
Berdasarkan hasil penelitian diatas, dapat diketahui
bahwa lebih dari 50% dari total sampel pernah tidak mendapatkan makanan saat
makan siang di dinning room SMA Lokon St. Nikolaus Tomohon
64,7% responden menyatakan bahwa mereka tidak mendapat
makanan karena terlambat hadir di dinning room pada saat jam makan siang dan
35,3% responden menyatakan bahwa mereka tidak mendapat makanan pada saat jam
makan siang karena alasan lainnya, seperti : Persediaan makanan di dinning room
yang memang tidak cukup untuk seluruh siswa dan staff SMA Lokon St. Nikolaus
Tomohon dan ada para siswa lain yang mengambil tidak sesuai porsi yang telah
ditetapkan.
64,7% responden berpendapat bahwa kedisiplinan memiliki hubungan dengan
ketersediaan makanan saat makan siang di dinning room SMA Lokon St. Nikolaus
Tomohon dan 35.3% berpendapat bahwa kedisiplinan tidak memiliki hubungan dengan
ketersediaan makanan saat makan siang di dinning room SMA Lokon St. Nikolaus
Tomohon.
Berdasarkan pemaparan data hasil penelitian dan
pembahasan datanya dapat diketahui bahwa kedisiplinan siswa-siswi kelas 12 A
memiliki hubungan atau berpengaruh dengan ketersediaan makanan saat makan siang
di dinning room SMA Lokon St. Nikolaus Tomohon. Hubungannya yaitu pada saat
siswa-siswi kelas 12 A disiplin menaati jam makan siang yang telah ditetapkan
makan siswa-siswi kelas 12 A akan mendapat makanan sedangkan saat siswa-siswi
kelas 12 A tidak menaati jam makan siang yang telah ditetapkan maka siswa-siswi
kelas 12 A tidak akan mendapat makanan.
BAB
V
PENUTUP
A.
Kesimpulan
Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan pada bab
IV dapat disimpulkan bahwa kedisiplinan berpengaruh terhadap ketersediaan
makanan saat makan siang di dinning room SMA Lokon St. Nikolaus Tomohon.
Hubungan atau pengaruhnya yaitu saat siswa-siswi kelas 12 A disiplin menaati
jam makan siang di dinning room SMA Lokon St. Nikolaus Tomohon maka siswa-siswi
kelas 12 A akan mendapat makanan sebaliknya saat siswa-siswi kelas 12 A tidak
disiplin menaati jam makan siang di dinning room SMA Lokon St. Nikolaus
Tomohon, siswa-siswi tidak akan mendapat makanan.
B.
Saran
Sebaiknya para siswa kelas 12 A
disiplin dalam menaati peraturan
khususnya jam makan siang di dinning room SMA Lokon St. Nikolaus Tomohon
DAFTAR PUSTAKA